Setda Gorontalo Buka Kegiatan Sosialisasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat tahun 2024

Daftar Isi



RNN.com - Gorontalo - Setda Kabupaten Gorontalo Haris Suparto Tome , S.ST, T resmi membuka kegiatan sosialisasi sanitasi total berbasis masyarakat tahun 2024, bertempat di aula kantor desa Tenggela Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo, Kamis 25 Juli 2024.

Kegiatan yang dihadiri tamu undangan sebanyak 150 orang, Unsur peserta masyarakat Tenggela berjumlah 150 orang dan seluruh kepala desa ( berjumlah 8 desa ) sekecamatan Tilango

Kegiatan Dengan Tema Berdayakan Masyarakat Sehat Ciptakan Sanitasi Anak

Adapu Narasumber Kegiatan Pelaksanaan Sosialisasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Tahun 2024, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Anita Hippy, SH, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa ( PMD ) DR. Sumanti Maku, M.si, M.H, Kepala Dinas Kesehatan Ismail T Akase, SKM.M.Kes, Sekdis DPPKB, Mohamad Kadir dan Moderator Kepala Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo, Heriyanto A.Kodai, A.Hut, M.si

Giat Pelaksanaan Gelar Acara Sosialisasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Tahun 2024, Turut dihadiri oleh para pejabat, Plh.Sekda Kabupaten Gorontalo, Haris Suparto Tome, S.ST, ST, Kepala Dinas PUPR, Heriyanto Kodai, S.Hut, M.si, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Anita Hippy, SH, Kepala Dinas Kesehatan, Ismail T Akase, SKM, M.Kes, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa ( PMD ), DR.Sumanti Maku, M.si, M.H, Sekdis DPPKB, Mohamad Kadir, Camat Tilango, Syamsul Qamar A.Mustapa, S.Kom, M.si, Kepala Puskesmas Tilango, Fatmah Mus Abdul, S.K.M, Bhimkantmas Desa Tenggela, Aipda Musawir Detuage, SH, Babinsa Tenggela Sertu Mujiono, Seluruh kepala Sekecamatan Tilango berjumlah 8 orang dan seluruh peserta undangan berjumlah 150 orang

Seusai Membuka Kegiatan Acara Sosialisasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Tahun 2024, bertempat diaula kantor desa Tenggela, PLh.Sekda Kabupaten Gorontalo, Haris Suparto Tome,S.ST, ST, ditemui Crow awak media mengatakan,


Diakhir Kegiatan Acara Sosialisasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo, Hariyanto Kodai, S.Hut, M.si, ditemui Crow Awak Media Mengatakan,Hari ini Kamis tanggal,25 Juli Tahun 2024, Kita melaksanakan kegiatan Sosialisasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, Program ini adalah merupakan bagian dari pada Inflementasi proyek perubahan yang kami gagas, yakni BERKAH CINTA : Berdayakan Masyarakat Sehat Ciptakan Sanitasi Anak, Kebetulan Saya ( Heriyanto Kodai, S.Hut, M.si Kepala Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo) salah satu peserta PKL2 , 87 Tahun 2024 yang diselenggarakan di propinsi Sulawesi Utara ( Sulut ) dan menggagas salah satu inovasi BERKAH CINTA, Kenapa berkah Cinta kami angkat, karena melihat kondisi saat ini dikabupaten Gorontalo, Permasalahan adalah semua areal maupun daerah terpencil diwilayah kabupaten Gorontalo, di desa -desa itu belum terbangun akses sanitasi layak, dan ini dibuktikan bahwa ada kurang lebih 18.522 Rumah Tangga itu belum memiliki sanitasi layak, Nah pada gilirannya adalah, ini sebagai PEMICU tingkat BABS kita kurang lebih dikabupaten Gorontalo itu ada 16, 40 persen.Sebagaimana yang saya.sampaikan dipaparan tadi, diwilayah pedesaan itu ada kurang lebih 14 persen tingkat BABS secara terbuka.Diwilayah perkotaan itu hanya 2,40 persen, Nah kalau ini tidak kita TANGANI, kita tidak segera tangani maka akan BERDAMPAK terhadap penurunan kualitas kesehatan dimasyarakat.Sehingga pada gilirannya adalah meningkatnya penyakit terhadap sanitasi buruk, Seperti Diare, Kolera dan infeksi saluran pernapasan, nah oleh karena itu solusi solusi yang kami tawarkan adalah membangun kolaborasi, membangun kemitraan kepada Steckolder semua pihak, karena membangun infrastruktur ini tidak hanya dibangun oleh pemerintah saja, kita bisa melibatkan dunia usaha maupun swasta dengan kondisi kita sekarang ini, dengan keterbatasan anggaran dari pemerintah daerah,maka jangan daerah, pusat saja juga terbatas anggarannya, oleh karena itu perlu kita kolaborasi yang kedua adalah perlu kita bangun partisipasi masyarakat minimal setiap infrastruktur yang kami bangun dalam hal Dinas PUPR itu dipelihara dengan baik.Sehingga bisa pemanfaatnya bisa maksimal.JAWABAN terhadap Problem ini adalah inovasi yang kami angkat adalah BERKAH CINTA ( Berdayakan Masyarakat Sehat Ciptakan Sanitasi Anak) sehingga kondisi yang kami harapkan adalah dikabupaten Gorontalo adalah terbangun infrastruktur sanitasi yang layak dan masyarakat bisa berpartisipasi didalam pembangunan maupun pemeliharaan sanitasi itu sendiri.Nah tentu tujuan jangka pendek dari pada proyek perubahan ini, bagaimana kita selaku Rovormen bisa secara kolaborasi semua unsur bisa mengubah perilaku masyarakat dari.BABS ( Buang Air.Besar Sembarangan ) untuk tidak membuang Air besar sembarangan , karena itu juga Pemicu juga penyakit dilingkungan masyarakat, dampak ditimbulkan adalah stunting itu tujuannya, kemudian manfaat,ini Insya Allah menjadi MODEL, jadi model proyek proyek yang lain, kemudian untuk manfaat terhadap internal kita barang kali ini seluruh AS N itu bisa terjun langsung dan cari pengalaman bisa berpartisipasi didalam mewujudkan pembangunan sanitasi dikabupaten Gorontalo, Terangnya, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Gorontalo, Heriyanto Kodai,S.Hut,.M.si

Saya tentu, semua ini yang baik, ide yang sangat cerdas karena mengambil masyarakat sebagai titik lokus, untuk diajak melakukan perubahan secara bersama, biasanya kita ini selalu melakukan perubahan secara individual, Beliau melakukan secara bersama dengan warga, karena titik utama dari seluruh proyek perubahan adalah pada pablik masyarakat, Dan Saya APRESIASInya sangat luar biasa, MANTAP " Terangnya , PLh. Sekda Kabupaten Gorontalo, Haris Suparto Tome,S.ST, ST

Penulis wakorwil gorontalo jujan pakaya

Peliput wartawan DAN
KAbiro gorontalo. Anis djuma